Implementasikan P5BK, Anggota Kamsel Satlantas Polres Bireuen Jadi Pembina Upacara di SMKN 1 Jeunieb, Ini Pesannya
Sebagai bentuk mendekatkan diri antara polisi dengan pelajar, Kanit Kamsel Satlantas Polres Bireuen Aipda Hidayat Varulian bersama anggotanya Bripka. Rahmad Hidayad dan Briptu Zikri, berkunjung ke SMKN 1 Jeunieb memenuhi undangan Kepala Sekolah untuk menjadi pembina upacara di SMK Negeri 1 Jeunieb Senin (10/10/2022), pagi.
Upacara yang dilaksanakan di Lapangan SMKN 1 Jeunieb diikuti oleh siswa dan siswi serta para guru dan tenaga kependidikan. Kegiatan ini sekaligus memberikan arahan kepada para siswa tentang tertib berlalu lintas dan bagaimana cara berkendaraan dengan baik. Yang menjadi Pembina Upacara adalah Bripka Rahmad Hidayad anggota Kamsel Satlantas Polres Bireuen.
Kegiatan ini sendiri digelar dalam rangka membangun kesadaran hukum kepada siswa, guru, dan tenaga kependidikan dalam hal ini berdisiplin lalu lintas sekaligus bagian implementasi P5BK di sekolah.
Mengawali amanatnya Bripka Rahmad Hidayad mengingatkan kepada para peserta upacara agar para generasi muda disiplin dan sopan santun berlalu lintas di jalan sehingga mencerminkan kepribadian bangsa dengan menaati dan mematuhi rambu lalu lintas, marka jalan serta isyarat lalu lintas yang tentunya dimulai dari diri sendiri.
“Jadikan keselamatan sebagai suatu kebutuhan demi terwujudnya Kamseltibcar lantas yang dinamis,” Kata Rahmad.
Selain itu juga Bripka Rahmad Hidayad menyampaikan dalam mengendara untuk tidak menggunakan Handphone, sebab faktor kecelakaan itu terjadi salah satunya adalah, faktor manusia (human error), faktor kendaraan dan faktor cuaca.
Kepala SMKN 1 Jeunieb Feri Irawan, S. Si,,M.Pd, mengatakan dengan adanya kegiatan ini diharapkan pesan-pesan berdisiplin lantas yang disampaikan dapat dijadikan acuan oleh siswa, guru, dan tendik untuk melangkah dan dalam melakukan hal-hal yang positif tidak melanggar aturan/hukum.
Himbauan berikutnya yang disampaikan Rahmad atau yang dikenal dengan Rahmad Lantas Meu Pep Pep, yakni agar para pelajar yang belum berumur 17 tahun agar selalu menggunakan helm yang benar saat mengendarai sepeda motor. Dikarenakan para pelajar belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) sebagai kelengkapan utama dalam berkendara di jalan raya.
“Akhir-akhir ini marak terjadi laka di antaranya adalah anak sekolah atau pelajar untuk itu perlu disiplin lalulintas yang tinggi di kalangan pelajar,” pangkasnya
Penulis : Fodic, Saufaziah, Hizlal Rizki
Editor : Zulfadhlurrazi
Posting Komentar untuk "Implementasikan P5BK, Anggota Kamsel Satlantas Polres Bireuen Jadi Pembina Upacara di SMKN 1 Jeunieb, Ini Pesannya"