Gelar Rapat Evaluasi, Komite Sekolah: Lebih Baik Tidak Menjadi Guru Daripada Menjadi Guru yang Tidak Baik

Pasca dua minggu PBM semester Genap 2022/2023, Kepala  SMKN 1 Jeunieb gelar rapat evaluasi kehadiran siswa, kinerja guru dan tenaga kependidikan, Sabtu siang, (14/1/2023) di Meeting Room Seulanga. 

Kepala sekolah dalam arahannya memberikan evaluasi tentang titik-titik kelemahan yang perlu dibenahi segera. Antara lain kedisiplinan guru, piket harian, komitmen bersama, partisipasi kegiatan rutin sekolah, program BEREH, dan kebijakan program sekolah lainnya.

"Kegiatan ini sebagai bentuk evaluasi agar semua kegiatan yang sudah berjalan terwujud secara maksimal kedepannya ” papar kepsek.

Dalam rapat evaluasi ini hadir juga Ketua Komite  SMKN 1 Jeunieb, Tgk. M. Ikhsan, dalam arahannya menyampaikan pentingnya keteladanan guru dalam kesehariannya di sekolah. Ada tiga aspek yang harus menjadi teladan bagi siswa, yaitu kedisiplinan, kualitas diri, dan karakter. 

"Lebih baik tidak menjadi guru daripada menjadi guru yang tidak baik. Karena menjadi guru yang tidak baik akan menghasilkan generasi yang tak baik pula. Sedangkan tidak menjadi guru, tidak akan menghasilkan apa-apa yang akan merusak generasi", pesan Tgk. Ikhsan

Lebih lanjut Tgk. M. Ikhsan memaparkan,  ketiga aspek ini akan membuat guru menjadi beribawa di hadapan siswa. Ketiga aspek ini pun seorang guru harus menjalaninya dengan ikhlas bukan karena keterpaksaan apalagi diupah. 

Akhir arahannya, Kepala Sekolah mengajak dan berharap guru dan Tendik sekolah untuk komitmen membangun dan memajukan pendidikan di SMKN 1 Jeunieb dengan menjalankan tugas dan fungsi masing-masing penuh tanggungjawab. Dengan kerjasama yang baik akan berpengaruh positif terhadap nama baik sekolah, pungkasnya. 

Penulis Heri Budianto

Editor Zulfadhlurrazi

Lokasi:

Berbagi :