Sentuhan Industri Lewat Praktisi Mengajar di SMKN 1 Jeunieb

Untuk menciptakan alumni Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI) menuju dunia kerja SMK Pusat Keunggulan SMKN 1 Jeunieb melaksanakan praktisi dunia kerja mengajar di sekolah, Kamis-Rabu (9-15/11/2023) di Workshop NKPI SMKN 1 Jeunieb.

Kegiatan yang dibuka Kepala SMKN 1 Jeunieb Feri Irawan, S. Si.,MPd, Kamis (9/11/2023) pagi di Aula Seulanga Meeting Room, menyampaikan praktisi mengajar ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan kebanggaan pada siswa dalam melakukan proses menjadi pelaut muda yang mampu membawa kapal dan bekerja sebagai perwira atau nakhoda di kapal penangkap ikan, sehingga menjadikan lulusan NKPI SMKN 1 Jeunieb lebih siap untuk masuk ke dunia kerja.

"Program ini mendorong kolaborasi aktif praktisi ahli dengan siswa SMK agar tercipta pertukaran ilmu dan keahlian yang mendalam dan bermakna,"ujarnya.

Feri mengatakan, kesiapan dan kematangan kompetensi lulusan NKPI SMKN 1 Jeunieb akan di tempa berbagai aktivitas salah satunya dengan praktisi mengajar ini akan menjadi bekal untuk mendukung para lulusan SMKN 1 Jeunieb untuk bekerja maupun berwirausaha.

Agar lebih terarah dan alumninya cepat dapat pekerjaan, SMKN 1 Jeunieb terus mendorong talenta-talenta siswa mendapatkan sentuhan dari industri. Di sini pembelajaran SMK akan lebih dekat dengan industri.

Selain itu Kepala SMKN 1 Jeunieb mendukung penuh kegiatan Praktisi dunia kerja ini, harapannya kedekatan SMKN 1 Jeunieb dan DUDI menjadi ekosistem yang saling mendukung.

Dia menyebutkan, saat ini pendidikan vokasi di Jeunieb makin digemari. Hal ini karena kesempatan kerja yang lebih terbuka dan tersedia.

Sementara dalam kesempatan yang sama, Ketua Jurusan NKPI SMKN 1 Jeunieb Zahara Farida, S. Pd mengatakan, guna mempersiapkan lulusan NKPI sesuai dengan kebutuhan pasar, sekolah menghadirkan praktisi dari industri.

"Sehingga perkembangan yang terjadi di industri dapat ditularkan dan diberikan kepada siswa NKPI SMKN 1 Jeunieb. Diharapkan dengan program tersebut, kesenjangan antara industri dan lulusan SMK semakin minim, " ujarnya.

Secara gamblang Zahara Farida menjelaskan secara berkala pembelajaran juga harus disesuaikan dengan perkembangan industri. Melalui praktisi industri mengajar, siswa dinilai akan lebih memahami perkembangan industri

“Kami datangkan praktisi dari industri KM. Mulia Bahari untuk memberikan materi maupun arahan. Kami sadar jika saat ini lulusan SMK tidak hanya disiapkan untuk kerja, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja sesuai keahliannya,” tandasnya

Harapannya lulusan NKPI SMKN 1 Jeunieb untuk terus meningkatkan kompetensi dan mengembangkan jiwa entrepreneurship agar selaras dengan kebutuhan dan perkembangan zaman.

Penulis Heri Budiyanto

Editor Riski Adisty