Observasi Kelas Pengelolaan Kinerja PMM di SMKN 1 Jeunieb, Begini Tahapannya.

Pengelolaan kinerja PMM saat ini memasuki tahap pelaksanaan kinerja yang salah satunya adalah observasi kelas, termasuk guru SMKN 1 Jeunieb. 

Di SMKN 1 Jeunieb, tahap pelaksanaan pengelolaan kinerja PMM dilakukan setelah semua guru selesai melakukan perencanaan.

Pada tahap perencanaan pengelolaan kinerja PMM sebelumnya, sebagian besar guru memilih Disiplin Positif sebagai fokus observasi yang ingin ditingkatkan.

Hal tersebut karena memang manajemen kelas menjadi rekomendasi indikator prioritas di SMKN 1 Jeunieb. 

Berdasarkan pilihan tersebut, guru SMKN 1 Jeunieb pun mulai mempersiapkan diri untuk memasuki tahap Pengelolaan Kinerja selanjutnya, yaitu Pelaksanaan.

Pada tahap pelaksanaan, terdiri dari orang observasi, observasi, tindak lanjut, dan refleksi tindak lanjut.

Guna kelancaran pelaksanaan pengelolaan kinerja PMM ini, Kepala SMKN 1 Jeunieb terlebih dahulu berinisiatif membentuk Tim Penilai Kinerja Guru (PKG).

Hal ini karena SMKN 1 Jeunieb memiliki guru yang cukup banyak, sehingga Kepala Sekolah membutuhkan bantuan guru untuk melakukan observasi kelas.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang dilakukan SMKN 1 Jeunieb terkait pelaksanaan pengelolaan kinerja PMM.

Pertama, Kepala Sekolah melakukan identifikasi guru yang bertujuan menentukan guru-guru yang memiliki kompetensi dasar supervisi akademik berbasis coaching.

Selain itu, meskipun tidak wajib, kepala sekolah juga mempertimbangkan guru penggerak sebagai guru calon Tim PKG.

Hal ini bertujuan agar hasilnya tidak bias saat melakukan observasi demi hasil pengamatan yang lebih objektif

Kedua, Kepala Sekolah mengeluarkan Surat Keputusan terkait Tim PKG sekaligus pembagian tugas observasi kepada guru. 

Pada tahap ini Kepala Sekolah memastikan terlebih dahulu Tim PKG telah memahami rubrik observasi dalam Perdirjen GTK 7607/2023.

Ketiga, Kepala Sekolah melakukan diskusi dengan Tim PKG terkait pelaksanaan pengelolaan kinerja PMM.

Pada tahap ini Kepala Sekolah mendiskusikan peran dan tanggung jawab Tim PKG dalam pelaksanaan observasi.

Berdasarkan hasil diskusi, setiap guru anggota Tim PKG pun diharapkan melakukan pendampingan kepada masing-masing guru yang akan diobservasi.

Keempat, Kepala Sekolah menyelenggarakan pertemuan pra observasi dengan guru SMKN 1 Jeunieb. 

Pertemuan pra observasi ini bertujuan mendiskusikan pemilihan fokus observasi, jadwal pelaksanaan observasi, dan upaya mempelajari target perilaku guru.

Guna mencapai tujuan, guru diminta menyesuaikan kembali jadwal yang telah disusun oleh bagian Kurikulum.

Pada tahap pra observasi ini, guru mendiskusikan dengan Kepala Sekolah terkait fokus observasi dan jadwal sebagai satu kesepakatan.

Kelima, Kepala Sekolah dan Tim PKG melakukan observasi kelas sesuai kesepakatan fokus observasi dan jadwal pelaksanaan.

Pada tahap ini terlebih dahulu Tim PKG memberikan pendampingan terkait penyiapan RPP kepada kelompok guru sesuai pembagian tugas.

Selain itu, Tim PKG juga memastikan kelompok guru dampingannya telah mengeklik Kumpulkan dokumen observasi melalui Pengelolaan Kinerja PMM masing-masing.

Keenam, Kepala Sekolah dan Tim PKG melakukan observasi kelas sesuai dengan jadwal yang telah disepakati bersama.

Observasi yang dilakukan Kepala Sekolah dan Tim PKG SMKN 1 Jeunieb ini sesuai target perilaku yang dipilih guru.

Meskipun guru hanya memilih satu target perilaku, tetapi ketiga target perilaku akan tetap diobservasi.

Namun, titik berat observasi tetap pada target perilaku yang dipilih, bukan pada ketiganya jika guru memilih satu atau dua target perilaku.

Termasuk nantinya adalah rekomendasi upaya meningkatkan pada tahap tindak lanjut fokus pada target perilaku yang dipilih guru.

Kepala Sekolah melakukan pengamatan dengan mengisi rubrik secara langsung di PMM

Sementara Tim PKG melakukan pengisian rubrik observasi melalui format versi cetak untuk selanjutnya nanti dilaporkan kepada Kepala Sekolah

Penulis Tuti Alawiyah

Editor Fodic

Lokasi:

Berbagi :