SMKN 1 Jeunieb Sosialisasi Magang Kerja di Luar Negeri (Jerman, Jepang dan Korea)

Pada hari Kamis, 29 Februari 2024, Kepala Sekolah dan Tim BKK SMKN 1 Jeunieb mengadakan sosialisasi program bantuan magang ke luar negeri. Kegiatan tersebut dilakukan secara luring di Seulanga Meeting Room diikuti siswa kelas XI dan XII SMKN 1 Jeunieb.

Kegiatan sosialisasi tersebut bermaksud memberikan pengetahuan dasar program magang di luar negeri khususnya di Jerman, Jepang dan Korea, sehingga para siswa mengetahui tentang apa itu Ausbildung di Jerman, Magang Jepang dan magang Korea tentang bagaimana proses dan persiapan yang disiapkan untuk magang kerja ke negara tersebut.

Wakil Kepala Humas dan Industri SMKN 1 Jeunieb Heri Budiyanto, SST mengatakan program magang luar negeri terbuka untuk semua siswa kelas XI dan XII SMKN 1 Jeunieb. Nantinya sekolah akan merekomendasikan sepuluh siswa yang memenuhi kriteria untuk mengikuti asesmen peminatan, pembelajaran intensif bahasa asing, sertifikasi bahasa asing, sampai penguatan pembelajaran kejuruan dan kebudayaan negara yang dituju.

Sedangkan syarat untuk siswa yang bisa mengikuti program magang adalah siswa aktif yang memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN). Feri menjelaskan siswa XII menjadi prioritas.

Sementara dalam kesempatan yang sama, Kepala SMKN 1 Jeunieb Feri Irawan, SSi MPd mengatakan berdasarkan informasi dari Direktorat SMK bahwa saat ini Indonesia dan Jepang sudah menjalin kerja sama melalui program magang Technical Intern Training Program. Selain dari Negeri Samurai, program magang yang berjalan saat ini juga menyasar Jerman.

Pihak Direktorat SMK sudah menyiapkan program penunjang untuk memfasilitasi para siswa SMK untuk berangkat magang ke luar negeri. Beberapa program tersebut antara lain program sertifikasi bahasa Inggris, sertifikasi bahasa asing non-Inggris, dan persiapan lain.

Tentunya akan banyak keuntungan yang diberikan dari program magang di luar negeri. Terutama para siswa mendapatkan pengalaman dan jejaring internasional. Selain itu juga bisa mengimplementasikan kemampuan yang sudah dipelajari di sekolah.

Keuntungan yang lain adalah memahami budaya dan tata cara bisni di luar negeri, termasuk memahami etos kerja di negara-negara maju utamanya di Eropa dan Asia,” kata Feri

Penulis Riski Adisty

Editor Fodic